Apa itu Project charter?
Project charter adalah document yg secara formal menandai, memulai , melaksanakan suatu project, Project charter berguna utk project manager , utk berhak dan punya wewenang utk menggunakan resources dlm menjalankan akitifitas2 di dlm project tersebut.
Apa saja dan bagaimana membuat project charter, silahkan refer tulisan saya berikut:
https://thepetshop4u.wordpress.com/2016/05/23/bagaimana-membuat-project-charter/
Project charter biasanya di presentasikan dan bila semua oke ditandai dgn approval pihak terkait langsung ditempat,
Apa kegiatan itu? Yaitu Kick off meeting,
Sblm KOM, baiknya kita circular dulu draft project charter utk dipelajari ke participants, sehingga ketika KOM, tujuan/ objectives nya akan tercapai maksimal.
Concern needs expectation bisa masuk segera ke bahan pokok document utk di follow up.
Project charter bisa juga dilihat sebagai tanda keseriusan suatu organisasi utk melakukan kick off project,
Apakah seadanya, seperlunya atau berusaha terbaik. apakah project ini, dipersiapkan secara matang,detail dan proper ?
Skill dan competency seorang project manager juga bisa terlihat jelas, kemauan, kapasitas, maturity, expertise, pengalaman, sangat mempengaruhi keberhasilan project.
Runtun ke belakang, Urutan dlm memulai project ada beberapa stages:
Project mandates, starting project, preparation, executing – monitoring dan closing.
Project mandate adlh , assigned project manager yg akan handle project tersebut.
Biasanya ada meeting dgn management, team sales solution product, diulas proposal, target, serta scope deliverable.
Ingat sangat penting memulai project dgn project governance,
Dlm lapangan, banyak organisai memulai project dgn langsung bergerak duluan, tanpa matang dipikirkan efeknya,
Kedubrag dubrag , pikir kemudian,
Kita telaah sebentar :
Project charter tdk bisa asal dibuat tanpa input dasar,
- Customer background: ada banyak kejadian perusahaan gagal bayar, be aware
- Contract/perjanjian kerja : ada hak kewajiban yg diatur,secara legal, ini sangat penting, di perusahaan besar, sebelum membuat PO, sblm create vendor id, name, info record, salah satu yg disyaratkan adlh approved contract, bidding result.
- Agreement: yg paling penting PO, purchasing organization, SPK ada yg bisa, tp saran sy di kondisi ekonomi sekarang ini, mintalah PO,
- User requirements
- SOW, statement of works.
- Organizational process asset: Proses, policy, procedure, lesson learned
Setiap organisasi unik, jadi pastikan anda paham dan mengerti organisasi customer anda.
- Enterprises environmental factors. Government regulation, culture, standar, structure dll, sangat penting CULTURE.
Definition Project Charter at PMBOK fifth edition:
The project charter is the document issued that formally authorizes the existence of a project and provides the project manager with the authority to apply organizational resources to project activities.
It documents the business needs, assumptions, constraints, the understanding of the customer’s needs and high-level requirements, and the new product, service, or result that it is intended to satisfy.
Pingback: Bagaimana Membuat Project Charter |