Penurunan tajam laba Ericsson

Stockholm, Swedia, 4 Oktober 2016. (TT NEWS AGENCY / REUTERS)

Krisis di Ericsson diperdalam pada Rabu lalu ketika produsen terbesar di dunia peralatan jaringan seluler dilaporkan mengalami kemrosotan laba yg significant , dilhat dari performance operasional per quarter  dan meleset jauh dari target penjualan.

 

Perusahaan Swedia ini sedang berjuang dengan penurunan pembelian dr para operator telekomunikasi dunia, belum selesai 4G sudah datang dengan teknologi 5G yg sudah siap, dan persaingan yang ketat dari Finlandia Nokia dan Huawei China.

Pertumbuhan ekonomi dunia yg lesu, konflik diberbagai negara, serta penurunnya pendapatan para operator turun penyumbang besar penurunan laba tsb, tak pelak ancaman pemutusan kerja pun tak bisa dihindarkan.

Ericsson said third-quarter operating income plunged to 300 million Swedish crowns ($34.8-million) from 5.1 billion crowns a year ago, including restructuring charges of 1.3 billion crowns.

Sales dropped 14 per cent to 51.1 billion crowns, including an almost 20 per cent drop in its core networks division.

Analysts’ mean forecasts were for operating income of 4.3 billion crowns and sales of 53.6 billion.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s