Fakta Singkat
- Berat: sekitar 3.5 – 6 kilogram
Himalaya datang dalam berbagai “warna titik,” seperti keluarga Siam mereka.
Warna-warna ini bervariasi dari registri ke registri. Dalam CFA, warna yang dikenal adalah cokelat, seal, lilac, biru, merah, krim penyamak kulit, krim biru, coklat-tortoiseshell, lilac-cream, seal lynx, blue lynx, red lynx, cream lynx, lynx tortoiseshell, blue-cream lynx , lynx cokelat, lilac lynx, lynx lynx dan lilac-krim lynx. (chocolate, seal, lilac, blue, red, cream tortoiseshell, blue-cream, chocolate- tortoiseshell, lilac-cream, seal lynx, blue lynx, red lynx, cream lynx, tortoiseshell lynx, blue-cream lynx, chocolate lynx, lilac lynx, chocolate- tortoiseshell lynx and lilac-cream lynx)
Mata umumnya berwarna biru.
Wajah Himalaya datar, seperti yang ada di Persia. Mantel mereka tebal dan banyak, dan cakarnya besar.
________________________________________
Sifat
- “Warna titik” pada mantel
- Kasih sayang
- Tenang & santai
- ada juga ber Muka datar
Pemilik Ideal
- Rumah tangga multi-peliharaan
- Pemilik bersedia sering merawat dan merapikan
- Keluarga dengan anak yang lebih tua
Apa yang Mereka Inginkan
- Himalaya adalah kucing yang lembut, tenang, dan santai. Mereka menikmati bermain, tetapi tidak terlalu aktif. Mereka juga cenderung diam.
- Namun dibanding persian , Himalayan terkesan lebih aktif dan ingin tahunya lbh banyak utk mencoba.
- Himalaya dengan lapisan tebal tertentu perlu mandi secara teratur agar tetap bersih.
- Menyikat gigi setiap hari disaranakan untuk kucing-kucing ini karena bulu mereka cenderung menempel.
Yang Harus Anda Ketahui
- Wajah datar Himalaya dapat menyebabkan mata berair dan masalah pernapasan.
- Himalayans berbulu lebat harus disikat setiap hari agar mantel mereka tidak kusut.
- Mereka juga perlu sering mandi.
- Trah ini rentan terhadap penyakit ginjal.
- Sering tertukar dengan birman , rag doll, banyak penjual / pedagang nakal yang menyalahgunakan ini.
Sejarah Himalaya
Himalaya dikembangkan pada tahun 1930-an dengan mengawinkan kucing Siam dengan Persia. Dr. Clyde Keller dari Harvard Medical School dan peternak Virginia Cobb dari Newton Cattery pertama kali mencoba silang ini dengan maksud mendapatkan kucing Persia dengan tanda Siam.
Setelah beberapa perkawinan silang, jadilah Himalaya Jantan resmi pertama.
The Cat Fanciers Association mengakui Himalayan sebagai breed pada tahun 1957, tetapi pada tahun 1980-an, mengubah penunjukan Himalaya masuk kedalam jenis Persia.
International Cat Association juga mempertimbangkan Himalaya sebagai jenis Siam.
Hanya American Cat Fanciers Association yang mengakui Himalayan sebagai breed terpisah.