Pet food di penuhi dengan beragam imajinasi  ,mengklaim memiliki makanan “alami” dan “holistik”, dengan gambar sayuran segar dan ayam panggang di bagian depan.

Tapi  sayangnya tidak ada banyak perbedaan antara makanan satu dengan yang lain ,

Inilah yang dapat Anda temukan dalam makanan hewan peliharaan Anda.

 

Apa Arti “Ayam”, Tepat?

Anjing dan kucing sama-sama suka makan daging,

Tetapi jika Anda membayangkan filet mignon – atau bahkan potongan ayam dan salmon ramping yang melambangkan label paket – Anda tidak berpikir seperti hewan peliharaan Anda.

 

“Jika Anda membeli makanan hewan peliharaan komersial ,

Anda membeli bahan-bahan yang tidak ingin dimakan manusia,” Marion Nestle dan Malden Nesheim menulis di Feed Your Pet Right, sebuah bacaan besar jika Anda ingin tahu apa yang sesungguhnya ada dalam makanan hewan peliharaan Anda.

Itu tidak berarti ada yang salah dengan apa yang kita memberi makan hewan peliharaan kita – setelah 300 halaman analisis mereka menyimpulkan bahwa semua makanan komersial pada dasarnya baik-baik saja – tetapi sebagian besar bahan ” dasar” adalah hal-hal yang tidak akan pernah Anda lihat di toko kelontong.

 

Tidak perlu membantai hewan ternak hanya untuk membuat makanan hewan, karena industri daging memiliki banyak sisa yang Anda dan saya tidak tertarik untuk membelinya.

Jadi, jika makanan anjing Anda menawarkan “ayam” sebagai bahan nomor satu, Anda mungkin mendapatkan bubur daging, kulit, dan rawan yang dipisahkan secara mekanis dari sisa leher dan punggung ayam. Ini bergizi dan lezat, jika itu seekor anjing.

 

 

 

 

Berikut adalah beberapa istilah terkait daging lainnya yang mungkin Anda lihat pada label makanan hewan peliharaan:

 

Produk sampingan termasuk bagian bersih dari hewan yang disembelih yang dapat dimakan oleh hewan tetapi tidak dihitung sebagai daging. Ini mungkin paru-paru sapi, limpa, ginjal, otak, hati, darah, tulang, dan lemak. Untuk unggas, produk sampingan dapat mencakup kepala dan kaki.

Makanan, seperti “makanan ayam” atau “tepung ikan”, diberikan. Ini berarti produsen mengambil bagian yang dapat dimakan – baik daging atau produk sampingan – dan memasak dan mengeringkannya menjadi bubuk.

 

Apa Lagi Yang Ada di Sana Selain Daging?

Banyak merek makanan hewan peliharaan membanggakan daging (atau sesuatu seperti itu, seperti “ayam”) sebagai bahan nomor satu mereka. Itu bagus, tetapi tidak peduli bagaimana bahan-bahan yang dipesan, hampir selalu ada biji-bijian, sayuran, dan komponen lain seperti vitamin dan mineral.

 

Anda dapat mengetahui dari ungkapan pada paket berapa banyak daging dalam produk. Sebagai Asosiasi Industri Makanan Pangan Australia (PFIAA) menjelaskan:

 

Berbagai nama makanan hewan harus informatif dan deskripsi akurat tentang gaya dan rasa. Standar Australia 5812 mencakup panduan terperinci untuk membantu produsen dan konsumen dalam hal konten dan berbagai nama makanan hewan peliharaan. Misalnya berkaitan dengan berbagai penamaan makanan hewan kaleng, bagian 3.1.3 menyatakan: ‘Jika bahan daging merupakan 25% atau lebih dari komponen daging dan merupakan bahan makanan utama maka daging itu dapat disebut sebagai nama varietas dari produk’.

 

Contoh: Di mana daging sapi adalah bahan daging utama dalam suatu produk dan hadir di lebih dari 25% maka varietas itu dapat diberi nama ‘daging sapi’.

 

 

Dengan kata lain, makanan kucing yang disebut ‘Ayam’ mungkin hanya berisi seperempat unggas yang mungkin atau mungkin bukan bubur. Jika makanan basah tampak seperti cara sederhana di sekitar masalah ini, karena itu terlihat seperti potongan daging, pikirkan lagi. Nesheim menulis:

 

Makanan kaleng kalengan biasanya dimulai dengan potongan daging yang relatif rendah yang disusun kembali menjadi potongan-potongan yang terlihat seperti potongan daging. Ini membutuhkan pemusnahan partikel-partikel daging dalam gel, memanaskannya sehingga mengental menjadi potongan-potongan, atau menggunakan protein nabati yang diekstrusi untuk mensimulasikan daging. Beberapa makanan hewan peliharaan ‘premium’ atau ‘superpremium’ mengandung potongan daging yang sebenarnya, tetapi banyak yang tidak.

 

 

Dalam buku mereka, Nestle dan Nesheim mengesampingkan beberapa hal yang tidak ada dalam makanan hewan. Misalnya, tidak ada produk sampingan termasuk rambut, tanduk, gigi, atau kuku.

Dan terlepas dari rumor, Anda tidak akan menemukan serutan kayu, oli motor, atau sepatu bot lama dalam makanan hewan peliharaan.

 

Apakah Bahan-Bahan Non-Daging merupakan Masalah?

Secara nutrisi, hewan peliharaan membutuhkan vitamin dan nutrisi lain yang berasal dari tempat-tempat yang tidak menarik perhatian seperti organ hewan mangsa dan isi perut. Kucing dan anjing juga telah beradaptasi untuk mengais makanan dari piring dan tempat pembuangan sampah kami, jadi masuk akal bahwa makanan mereka tidak akan sama dengan kerabat liar mereka. Tetapi apakah mereka benar-benar harus makan biji-bijian dan sayuran setiap hari?

 

Meskipun butir-butir tidak sesuai untuk manusia dan hewan peliharaan dewasa ini, tidak ada yang salah dengan mereka. Anjing dan kucing dapat mencerna biji-bijian, dan mereka baik-baik saja,namun tidak untuk jangka menengah dan panjang.

kedelai cenderung membuat anjing kentut banyak. Yang lain adalah bahwa semakin banyak serat yang terkandung dalam makanan – baik dari biji-bijian, sayuran, atau sejumlah kecil pengisi seperti carrageenan dan guar gum – semakin banyak kotoran yang mungkin dihasilkan anjing.

Makanan “premium” yang lebih mahal cenderung menghasilkan kotoran lebih sedikit.

Jadi, katakanlah Anda menemukan makanan bebas biji-bijian yang Anda sukai. Itu bagus, tetapi Anda membayar ekstra untuk makanan yang bergizi mirip dengan makanan berbahan gandum yang lebih murah.

Makanan bebas gandum mungkin tidak memiliki gandum atau jagung, tetapi biasanya memiliki tepung kacang polong, kentang, dan bahan tepung lainnya. Asalkan makanan itu bergizi lengkap – dan itu akan mengatakan begitu pada paket – Anda mungkin harus menghemat uang Anda. Bagaimana dengan kata-kata lain yang meyakinkan di label? Sebagian besar tidak berarti apa yang Anda pikir mereka maksudkan. Tidak ada definisi resmi “alami” atau “holistik,” dan meskipun “organik” memiliki arti khusus dalam makanan manusia, hukum makanan hewan memiliki celah yang membiarkan mereka menyebut makanan organik yang tidak memenuhi semua standar organik.

“Makanan utk grade Manusia ” adalah kata kunci lain yang tidak berarti.

Makanan hewan peliharaan bukanlah hal yang sama seperti yang akan Anda makan sendiri.