Umumnya lebih melekat dengan kecuekannya, terkadang sangat acuh pada sekelilingnya, namun kucing ini bisa memberi warna yang berbeda, lewat kesetiaannya. Secara catatan tidak hanya terjadi di Kelantan, Malaysia, juga sebenarnya ada cukup banyak hal yang serupa telah terjadi. Satu diantaranya pernah terjadi di Kebumen.
Kucing Kebumen ini bahkan tidak pernah lepas dari makam pemiliknya.
Mengunjungi Makam pemiliknya setiap hari dan telah dilakukan setidak nya dua tahun dan terus berlangsung.
Kisah ini dibagikan di grup Facebook Kelab Pencinta Kucing Malaysia, di mana Hazlynn Nozi menceritakan kisah kucing bernama Nana, kucing setia milik almarhum ayahnya.
“Sudah dua tahun sejak dia meninggal. Tapi dari hari pertama hingga hari ini, Nana mengunjungi kuburan ayah setiap pagi, ” tulisnya dalam postingan tersebut.
Setelah ayahnya meninggal, Nana kehilangan beberapa berat badan dalam beberapa bulan pertama karena nafsu makan yang buruk, kata Hazlynn dalam sebuah wawancara dengan Malay Mail.
“Dia menjadi lebih baik setelah tiga bulan dan mulai makan dengan normal tetapi dia juga akan berlama-lama di tempat ayah menghabiskan waktu – seperti di ayunan yang merupakan tempat favorit ayah atau bahkan di mobil lamanya,” kata Hazlynn.
Hazlynn juga berbagi bahwa selain Nana, ayahnya selalu menyukai kucing dan merawat banyak kucing, “tetapi Nana yang berusia 6 tahun memiliki ikatan khusus dengan ayah. Dia sangat dekat dengannya. “
Dia menjelaskan bahwa ayahnya yang merupakan pensiunan guru yang rutin memberi makan Nana pada setiap pagi hari setiap hari sebelum pergi ke masjid untuk sholat Shubuh.
Nana selalu mengikuti ayah ke masjid dan menunggunya menyelesaikan shalatnya sebelum dia mengikutinya kembali ke rumah.
Dan setelah beliau tiada, Setiap pagi, Nana menghabiskan pagi harinya dengan duduk di samping atau tidur di dekat makam ayahnya.
“Kuburan ada di belakang masjid, dan masjid di sebelah rumah kami. Setiap pulang ke rumah untuk minta makan, cakarnya basah karena embun pagi dari kuburan, ”ujarnya.
Setiap pagi di samping makam pemiliknya
Banyak orang Malaysia lewat media sosial tersentuh oleh cerita tersebut karena Nana kucing berwarna oranye menunjukkan apa itu kesetiaan dan arti ketulusan cinta.
Satu kisah lain tentang kucing saat di tinggal pergi selamanya.
Kucing ini, masih tidak percaya bila pemiliknya telah tiada.
Kebesaran jiwa, maju tidaknya bangsa tidak luput dari cara mereka memandang dan merawat binatang serta keseimbangan ekosistemnya.
The greatness of a nation and its moral progress can be judged by the way its animals are treated.
Ketidakseimbangan alam mengubah segalanya, air akan mencari jalan nya dengan menunjukkan kepada manusia, apa yang telah mereka lakukan secara bertahun tahun demi keuntungan, adalah tidak memperhitungkan ke masa depan, penyempitan sungai, termasuk pendangkalan, ekploitasi hutan, penambangan, sawit, pola kehidupan yang memandang sesaat tanpa matang melihat akibatnya kedepan.
Banjir dapat berdampak besar pada kehidupan hewan liar. Tenggelam, juga hewan terperangkap, stress dan akhirnya mati karena kelaparan karena tidak dapat mengakses makanan, sementara sumber makanan tersapu air ketika tempat mereka tinggal dan habitat menjadi tergenang air dan hancur karena banjir.
Massive Floods
Banjir terburuk dalam kurun limapuluh tahun terakhir, tidak hanya menambah penderitaan di tengah pandemi, namun juga trauma serta kerusakan yang sangat significant.
Ironisnya mereka tidak paham sama sekali apa yang terjadi, terpisahkan bahkan ajalpun menjemput.
Kucing kecil, kampung, jalanan, mahluk kecil yang tak tahu menahu pun ikut tersapu dalam derasnya air banjir. Tak hanya kucing bahkan sapi dan juga kambing.
Dalam penderitaan masih ada yang perduli menyelamatkan, para kucing yang hanyut, terjebak. Semoga Tuhan memberikan ribuan balasan atas kebaikan mereka.
di China, apa saja bisa terjadi. Dalam tayangan cctv yang viral, tampak seorang lanjut usia yang sedang berolahraga, tiba tiba pingsan tertimpa kucing.
Ya tertimpa kucing, kemungkinan ini adalah bangunan semacam flat, kucing tersebut tinggal di atas, ketika tiba tiba dia ingin turun, lalu tiba tiba meloncat, tampaknya terpancing oleh anjing milik pejalan kaki tersebut.
CCTV kucing menimpa orang
Sang kucing, setelah jatuh, dia langsung menuju pintu untuk bisa kembali ke atas, tempat ia semula.
Tertimpa kucing, seberat 4Kg an bukan hal yang sepele, seperti hantaman besar. Ditambah rasa terkejut yang bisa membuat shock, serangan jantung.
Selain itu hal lain yang mendapat perhatian, saat orang orang sekelilingnya yang tidak memberikan respon pertolongan segera, ini bisa jadi mereka mengira karena covid 19.
Hal lain yang sangat mengundang penasaran, adalah mengapa sang Anjing menggunakan sepatu, dan reaksi, respon peduli sang anjing yang berusaha membalas pada kucing tersebut.
Sang pejalan kaki yang dikabarkan meninggal, ternyata bisa selamat, walau harus tinggal di rumah sakit selama 23 hari.
Istanbul adalah surga bagi kucing jalanan, mereka mendapat tempat yang sangat khusus bagi warganya.
Tak ada larangan bagi mereka, Warga Turki menganggap binatang lucu ini adalah binatang kesayangan Nabi Muhammad sebagai hal yang mereka hormati.
Ini kisah induk kucing, yang tiba tiba membawa masuk anaknya ke ruang unit darurat rumah sakit umum yang sedang sibuk sibuknya, tak pelak mengundang banyak perhatian tenaga medis, salah seorang mereka langsung memeriksa anak kucing tersebut dan untungnya tak ada hal yang serius menimpanya, mereka kemudian menghantarnya ke tempat yang lebih tepat bagi kucing kucing tersebut.
Bagaimana bila kucing menghalangi sang bayi yang akan turun ke tangga yang berbahaya untuk usia yang masih sangat kecil.
London, 14 tahun, ketika 15 Juni dia tiada, “Aku merasa seperti cahaya telah padam dalam hidupku. Aku tidak akan pernah melupakannya.”
Beristirahat lah dalam pelukan malaikat khusus, Bob.
Ada sesuatu yang istimewa tentang kucing orange ini dan yang ini sangat, sangat istimewa.
Malaikat terkadang harus kembali ke Surga . Semoga berhasil Bob. Kami bersamamu, James.
RIP Bob., betapa hidup dan cinta yang Anda berikan kepada James telah memberikan inspirasi pada dunia.
Ungkapan Kesedihan fans yang ditinggalkan, seakan tak percaya kucing tersebut telah tiada.
Bagaimana bila seorang pecandu narkoba, yang juga musisi jalanan bertemu dengan Kucing jalanan? Kisah nya yang diangkat dari buku best seller dan dikisahkan ke dalam layar lebar.
Sebuah kisah nyata yang menghangatkan hati, A Street Cat Named Bob diadaptasi dari memoar kehidupan nyata James Bowen, mantan pecandu heroin dan pengamen yang berada di titik terendah dalam hidupnya lalu bertemu dengan Bob, kucing jalanan yang berwarna oranye yang malam malam kelaparan berhasil menyelinap masuk berjalan melalui jendelanya dan menolak untuk pergi.
Bob the cat adalah kucing yang memerankan dirinya sendiri di dalam film tersebut.
Bowen, seorang pecandu yang mulai pulih, pertama kali bertemu Bob pada 2007 ketika dia menemukannya, ditelantarkan dan terluka. Membawanya dengan uang yang tersisa ke Vet lalu mencoba meninggalkannya di jalanan, dengan berlari kucing tersebut terus mengejar masuk ke dalam bus yang berjalan, Saat itu Bowen bersumpah tidak akan meninggalkan Bob lagi.
Dia melanjutkan untuk merawat Bob yang pada gilirannya memberinya alasan untuk bangun setiap pagi. Mereka dengan cepat menjadi tidak terpisahkan, mengamen bersama di jalanan London.
Pada 2012 Hodder & Stoughton menerbitkan buku pertama Bowen, A Street Cat Named Bob. Buku itu menjadi buku terlaris, bersama dengan sekuelnya, A Gift from Bob dan The Little Book of Bob.
Semua buku terjual delapan juta kopi dalam lebih dari 40 bahasa, Nielsen BookScan mencatat penjualan di Inggris sebesar 1,29 juta buku dengan nilai £ 8,18 juta.
Kisah aslinya juga dibuat menjadi film yang dirilis pada tahun 2016 yang dibintangi Luke Treadaway sebagai Bowen. Bob muncul dalam film sebagai dirinya sendiri dan akan muncul dalam sekuel, “A Gift from Bob”, akhir tahun ini. Atau 2021.
“Bob menyelamatkan hidupku”, kata Bowen, Sesederhana itu. Dia memberi saya lebih dari sekadar persahabatan. Dengan dia di sisiku, aku menemukan arah dan tujuan yang telah aku lewatkan.
Dia bertemu ribuan orang, menyentuh hati jutaan orang.
Bagi saya, Tidak pernah ada kucing seperti dia. Dan tidak akan pernah lagi.
Keberhasilan yang kami raih bersama melalui buku dan film itu adalah luar biasa.
Bob the Cat adalah seorang aktor, yang dikenal dengan 3 layar lebarnya: A Street Cat Named Bob (2016) Anggaran: $ 8.000.000, pendapatan $ 16.053.043, The Adventures of Scribbles & Pearl (2020) dan A Gift from Bob (2021).
Berikut pendapat dari pemirsa,
Film ini adalah salah satu film paling mengharukan, meskipun kucing adalah fokus utama film ini, ia lebih dari sekadar kucing.
Film ini juga membuat Anda mempertimbangkan komunitas tunawisma di London dan bagaimana budaya narkoba di jalanan bukanlah sesuatu yang harus diabaikan. Ini juga membantu pemahaman yang baik tentang pahlawan di jalanan, dan proses pemulihan pecandu menjadi bersih.
Film ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana hanya karena seseorang tunawisma, itu tidak berarti mereka putus asa; terkadang yang mereka butuhkan hanyalah bantuan, bimbingan, dan teman di sepanjang jalan, manusia atau hewan.
Film ini juga membuat saya merenungkan bagaimana kita begitu terpengaruh oleh hewan dan bagaimana memiliki hewan dalam masyarakat bisa membantu kita untuk bersatu dan memahami satu sama lain dengan lebih baik, Itu juga mempromosikan kesadaran tentang bagaimana para tunawisma diperlakukan dan bagaimana manusia pada umumnya berperilaku di sekitar orang yang kurang beruntung.
Alur cerita menyentuh yang melibatkan hubungan yang berkembang antara dia dan Bob diceritakan dengan indah. Kucing itu membuatnya tersenyum lagi, memberinya alasan untuk hidup. Keterampilan sosialnya dengan orang-orang tidak baik, akan tetapi dengan kucing, ia menjadi lebih kuat dan lebih bahagia setiap hari. Dan membangkitkan kepercayaan diri yang kuat.
Ini adalah film luar biasa yang mengangkat pada banyak tingkatan. Akting yang luar biasa, terutama Bob si kucing.
Bukan hanya film untuk penggemar kucing. Kisah nyata yang luar biasa.
Mengenali nama Roger Spottiswoode, ia adalah sutradara di balik The 6th Day, James Bond’s Tomorrow Never Dies dan film hewan lainnya, Turner & Hooch, Bagaimanapun, dia adalah pilihan yang bagus sebagai sutradara, terutama dengan pengalamannya bekerja dengan hewan di film.
Dua elemen lain yang menonjol tentang film ini adalah musik, lagu-lagu pengamen yang dilakukan oleh Treadaway sendiri, yang membantu menceritakan kisahnya meskipun mungkin sedikit kecewa itu musik yang ditulis untuk film tersebut dan bukan lagu-lagu asli untuk pengamen, meskipun begitu, lagu-lagunya menarik dan penuh dengan hati, seperti film.
Elemen lainnya adalah London itu sendiri, pemandangan dan bagian-bagian kota yang tidak begitu baik benar-benar memberikan nuansa nyata, suram namun sesuai untuk film tersebut.
Apa yang begitu ajaib tentang kisah ini adalah bahwa kisah ini telah sampai pada kita, bahwa itu adalah kisah nyata tentang harapan, persahabatan, dan keadilan.
Sangat menyentuh, menyentuh, dan terasa nyaman; Sempurna, mempesona dan menyenangkan. Bukan hanya film untuk penggemar kucing.
sharing is caring 